Islam memberikan banyak kesempatan untuk umatnya dalam beramal kebaikan, salah satunya dengan membagi sebagian apa yang dimilikinya untuk sesama yang membutuhkan. Salah satu bentuk amal yang dapat dilakukan adalah sedekah, infak, dan zakat. Dalam kehidupan sehari-hari sudah tidak asing dengan ketiga kata tersebut, namun apakah sudah tahu bahwa ketiganya memiliki perbedaan?
Zakat, sedekah dan infak merupakan amal yang dianjurkan untuk dibayarkan dalam ajaran islam. Ibadah tersebut dilakukan dengan harapan dapat memberikan manfaat untuk orang lain.
Pada pengertian zakat sendiri yaitu mengambil sebagian harta dengan ketentuan tertentu untuk diberikan kepada kelompok tertentu. Zakat adalah amal ibadah yang wajib dijalankan oleh setiap muslim yang dikenai wajib membayar zakat dan diberikan kepada delapan golongan masyarakat. Sedangkan, untuk infak dan sedekah tidak wajib dilakukan, namun sunnah dilakukan untuk umat islam.
Infak sendiri memiliki pengertian yaitu mengeluarkan sebagian dari harta atau pendapatan/penghasilan untuk suatu kepentingan yang diperintahkan ajaran islam. Jika zakat memiliki nisab, maka untuk infak tidak mengenal nisab. Sedangkan untuk sedekah yaitu bentuk infak yang lebih khusus lagi, yaitu pembelanjaan yang dilakukan di jalan Allah. Dalam melakukan sedekah, tidak harus berupa uang. Tapi dapat dilakukan yang bersifat non materil. Tersenyum dihadapan saudara pun juga dinilai sebagai sedekah, seperti yang dikatakan oleh Rasulullah SAW, “Senyummu di hadapan saudaramu (sesama muslim) adalah (bernilai) sedekah”.
Infak dan sedekah dapat diberikan kepada siapa pun yang membutuhkan.
Adapun yang menjadi pembeda antara ketiga ini adalah dari waktu pembayarannya. Dalam melakukan sedekah dan infak dapat dilakukan kapan pun ketika memiliki kemampuan untuk membayarnya. Sedangkan untuk zakat, terdapat waktu-waktu tertentu untuk membayarnya. Zakat fitrah wajib dilakukan pada saat bulan Ramadhan, zakat maal dilakukan ketika telah mencapai nisabnya dan dimiliki penuh selama setahun. Zakat, sedekah dan infak merupakan amal ibadah yang berperan penting dalam kesejahteraan umat islam, merekatkan persaudaraan, dan mewujudkan rasa kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat.